Mengenal Alat-Alat yang Digunakan Oleh Tukang Listrik

Listrik merupakan salah satu unsur kehidupan yang sangat penting. Tanpa adanya listrik, kita tentu akan kesulitan untuk melakukan aktivitas-aktivitas kita. Mulai dari bekerja, mengerjakan tugas, hingga untuk bersantai sambil menonton televisi. Tidak heran, hampir semua orang memiliki listrik di rumahnya. Instalasi listrik di rumah memang dapat dilakukan sendiri. Namun apabila belum berpengalaman, tentu lebih baik menggunakan jasa tukang listrik.Ingin tahu alat-alat apa saja yang tukang listrik perlukan dalam menyelesaikan pekerjaannya? Simaklah ulasannya berikut ini!

1. Testpen


Testpen menjadi salah satu alat kerja yang wajib dibawa oleh teknisi listrik. Alat ini berfungsi untuk mendeteksi apakah suatu peralatan listrik dialiri tengangan atau tidak. Testpen memiliki bentuk yang kecil, ringan, mudah dibawa dan disimpan, serta dapat digunakan untuk membuka sekrup-sekrup berukuran kecil. Agar keselamatan ketika bekerja tetap terjaga, tukang listrik menggunakan testpen untuk memeriksa setiap peralatan yang hendak ia bawa.

2. Tang


Tang merupakan sejenis tuas logam yang dilapisi dengan karet (isolasi) pada bagian pegangan (gagang). Alat ini sebenarnya banyak digunakan untuk pekerjaan montir, mekanik, teknisi mesin, tukang kayu, serta pekerjaan lainnya. Namun, tang untuk teknisi listrik didesain khusus sehingga bahan kemampuan isolatornya mencapai 1.000 Volt. Jadi, alat ini aman untuk digunakan pada pekerjaan yang berhubungan dengan tegangan listrik. Terdapat beberapa jenis tang, seperti yang kombinasi, tang potong, tang lancip, serta tang skun.

3. Obeng


Obeng memiliki bentuk bulat memanjang, berbahan logam, serta dilapisi bahan karet pada bagian gagangnya. Sama seperti tang, obeng tidak hanya digunakan untuk teknisi listrik, namun juga berbagai jenis pekerjaan teknisi lainnya. Namun, obeng untuk teknisi listrik juga dibungkus dengan karet isolator yang tahan hingga 1.000 Volt. Secara umum, obeng terbagi atas obeng plus, yang memiliki kepala berbentuk silang, serta obeng minus yang memiliki kepala berbentuk minus.

4. Solder


Solder merupakan alat yang berfungsi mencairkan timah solder untuk sambungan kabel berukuran kecil. Selain itu, solder juga dapat digunakan untuk memasang berbagai komponen listrik pada papan rangkaian (PCB). Sambungan dari solder listrik merupakan salah satu cara yang aman karena sambungan terhubung dengan kuat sehingga tidak mudah longgar.

5. Kunci Inggris


Kunci Inggris merupakan alat yang berfungsi untuk mengendurkan maupun mengencangkan baut. Alat ini juga memiliki kemampuan untuk menyesuaikan ukuran. Berbeda dengan kunci Inggris pada umumnya, kunci Inggris untuk tukang listrik dilengkapi dengan pegangan dari karet sehingga aman dari bahaya tegangan listrik.

6. Cutter


Cutter merupakan alat sejenis pisau yang berfungsi memotong bagian pegangan berbahan plastik (isolator). Tukang listrik menggunakan cutter untuk mengupas dan membelah bagian isolasi kabel listrik yang berukuran besar. Biasanya, cutter akan digunakan apabila tang tidak dapat lagi digunakan untuk mengupas isolatornya.

7. Isolasi


Isolasi termasuk salah satu alat wajib yang dibawa oleh tukang listrik. Alat ini berfungsi untuk membalut atau membungkus bagian sambungan-sambungan kabel sehingga tegangan listrik terisolasi dan tidak membahayakan.

8. Tas Pinggang


Tas pinggang juga menjadi salah satu perlengkapan yang sering dibawa oleh seorang tukang listrik. Tas pinggang dijadikan sebagai tempat untuk menyimpan berbagai peralatan sehingga mudah dibawa kemanapun saat bekerja.

9. Multitester


Multitester juga termasuk ke dalam salah satu alat yang penting untuk seorang tukang listrik. Alat ini digunakan untuk melakukan pengukuran yang bersangkuran dengan kelistrikan seperti mengukur besar tegangan listrik, arus listrik searah (DC), serta resistor.

10. Tang Ampere


Tang Ampere (Clamp-meter) ialah alat yang berfungsi untuk mengukur besaran arus listrik bolak-balik (AC). Pengukuran ini dilakukan dengan cara menjepit bagian tang ampere. Setelah itu, besar aliran arus yang mengalir pada suatu kabel akan dapat diketahui. Jadi, kita tidak perlu membuka atau memutuskan kabel.

11. ELCB Tester



ELCB Tester ialah alat kerja listrik yang digunakan untuk memeriksa kondisi atau kemampuan suatu alat pengaman anti kontak (ELCB) yang terpasang pada instalasi listrik. ELCB tester dapat mengetahui apakah anti kontak listrik yang terpasang masih bagus dan dapat memberikan perlindungan pada saat terjadi kebocoran listrik.

12. Insulation Tester


Insulation tester atau juga disebut Megger (Mega-Ohm Meter) ialah alat kerja listrik yang berperan sebagai pengukur kondisi isolasi pada suatu kabel penghantar listrik.

13. Temperature Infrared


Temperature Infrared ialah alat kerja yang menggunakan prinsip kerja infra merah. Jadi, alat ini dapat melakukan pengukuran suhu tanpa harus bersentuhan langsung dengan benda yang diukur. Alat ini digunakan untuk mengetahui kondisi berbagai peralatan listrik. Misalnya seperti suhu kabel, suhu transformer, serta suhu sambungan-sambungan kabel.

14. Vibration Test


Vibration test adalah alat kerja listrik yang berfungsi mengukur besar getaran berbagai peralatan listrik seperti motor listrik dan genset. Pengukur getaran sangatlah penting untuk mengetahui kondisi berbagai jenis mesin serta peralatan listrik yang sedang beroperasi. Apabila sudah mengetahui kondisinya, tukang listrik akan mudah merencanaan perawatan dan perbaikan pada mesin-mesin tersebut.

15. Grounding Tester

Grounding tester ialah alat untuk mengukur kondisi grounding atau pentanahan yang sudah terpasang. Nilai grounding yang bagus sebaiknya harus berada di bawah 2 Ohm.

Related posts:

No comment available "Mengenal Alat-Alat yang Digunakan Oleh Tukang Listrik"

Post a Comment